Bercak Merah pada Mata, Apa Penyebabnya?

Wednesday, 18 Aug 2021

Share:

Kamu tentunya pernah mengalami mata merah kan? Mata merah ini umumnya merupakan salah satu gejala iritasi mata ringan karena terkena asap, debu, kotoran, dsb. Nah, kalau tiba-tiba pas bangun pagi kamu menemukan bercak merah pada mata, kira-kira apa yang akan kamu lakukan?

Jangan dulu panik. Sebaiknya cari tahu dulu apa penyebab bercak merah pada mata. 

Timbulnya bercak merah pada mata ini bisa terjadi tanpa memandang usia, baik usia muda hingga usia lanjut. Secara medis, bercak merah ini disebabkan oleh pecahnya pembuluh darah kecil yang berada di bawah konjungtiva. Kondisi ini disebut perdarahan subkonjungtiva. Nah, selain karena perdarahan konjungtiva, ada beberapa aktivitas yang dapat meningkatkan tekanan darah dan berisiko menghancurkan kapiler pada mata yang menjadi penyebab bercak mata merah, di antaranya:

– Batuk, bersin, atau muntah yang terlalu kuat

– Cedera di daerah mata

– Melahirkan

– Mengangkat beban berat

– Menggunakan lensa kontak yang tidak tepat 

– Infeksi atau alergi.

Selain penyebab yang sudah disebutkan di atas, terdapat beberapa kondisi yang membuat seseorang lebih rentan mengalami pendarahan subkonjungtiva, misalnya penderita penyakit hipertensi, diabetes, gangguan pembekuan darah, anemia, dan banyak mengonsumsi obat pengencer darah. 

Buat kamu yang sedang mengalami dan merasa terganggu dengan kondisi tersebut, kamu bisa langsung memeriksakan ke dokter mata untuk tau penyebabnya lebih jelas. Jangan sungkan untuk berkonsultasi apa saja yang sedang dialami pada saat itu. Jika tidak ada gangguan kesehatan yang serius lainnya, mata kamu akan bisa kembali normal dalam waktu 1-2 minggu. Namun, bila bercak merahnya semakin parah, baiknya kamu jangan menunda untuk kontrol ke dokter

Jadi, walau pun bercak merah pada mata ini dapat sembuh dengan sendirinya, tapi sebaiknya tidak ada salahnya untuk memeriksakannya ke dokter. Jika ada penanganan yang tepat, maka juga akan mempercepat pemulihan dan mencegah pendarahan mata tersebut berkembang menjadi kondisi yang lebih serius. Yuk mulai lebih waspada lagi jaga kesehatan mata kamu!