Ternyata Tes Buta Warna Bisa Dilakukan Sendiri, Baca Tipsnya

Thursday, 3 Oct 2019

Share:

Kamu tentu sudah tidak merasa asing dengan istilah buta warna. Buta warna merupakan suatu kondisi dimana berkurangnya kualitas penglihatan terhadap warna. Dalam kata lain, seseorang yang menderita penyakit ini akan mengalami kesulitan dalam membedakan beberapa warna (buta warna sebagian) atau bahkan seluruh warna (buta warna total).

Buta warna tergolong sebagai penyakit yang tidak dapat disembuhkan (penyakit seumur hidup). Meskipun demikian, dokter akan menentukan metode penanganan yang tepat, sehingga penderita buta warna dapat belajar untuk beradaptasi dengan penyakitnya ini agar kegiatan sehari-harinya tidak terganggu.

Penyakit ini terjadi karena rusaknya sel-sel syaraf khusus yang bereaksi terhadap warna. Sebabnya bisa beberapa hal, seperti faktor keturunan, diabetes, efek samping obat seperti digoxin, ethambutol, phenytoin, chloroquine, dan sildenafil. Bisa juga terjadi akibat cedera mata, karena kecelakaan, misalnya.

Faktor usia juga dapat menjadi penyebab buta warna, karena seiring bertambahnya usia, kemampuan manusia untuk menangkap cahaya dan warna tertentu akan semakin berkurang.

Namun, tidak semua anomali yang dialami oleh matamu bisa digolongkan buta warna. Bisa saja cahaya di lingkunganmu kurang baik, sehingga warna objek di sekitarmu pun memudar. Begitu pula ketika kamu mengalami iritasi ringan akibat kelilipan, penglihatanmu mungkin akan sedikit terganggung. Apabila matamu mengalami iritasi seperti ini, kamu bisa mengobatinya dengan BRAITO Original.

Untuk mengetahui apakah kamu terkena penyakit buta warna atau tidak, kamu perlu melakukan serangkaian tes. Namun, tahukah kamu bahwa tes buta warna sebenarnya juga dapat kita lakukan sendiri di rumah? Penasaran bagaimana caranya? Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

Ikut tes online

Saat ini terdapat banyak tes online untuk menguji buta warna yang dapat kamu temukan dengan mudah. Tinggal pilih metode pengujian mana yang kamu inginkan dan lakukan tes tersebut di layar komputer.

Minta bantuan teman

Agar lebih yakin dengan hasil tes yang kamu lakukan sendiri, minta bantuan temanmu untuk mengoreksi jawaban tes anda. Tentunya minta bantuan pada yang matanya normal, ya! Cobalah untuk fokus pada beberapa warna yang tidak bisa dideteksi oleh penderita buta warna, seperti merah dan hijau. Temanmu akan mengoreksinya jika kamu salah.

Itulah cara-cara yang dapat kamu lakukan untuk mengetahui apakah kamu menderita buta warna. Namun, jika kamu masih merasa tidak yakin, kunjungilah dokter mata terdekat untuk mengetahui diagnosis dan cara penanganan yang lebih tepat.